Kamis, 12 Desember 2013

Lepas

Disini, di tempat ini, segala jeri payah sudah kami lakukan
berfikir, bekerja, namun kelam masih membayang
tak kunjung kami lepas dari ini.
sempit waktu kami menempuh
lelah kami berlari
letih kami berfikir

lepas kami berharap
bahkan memohon pun tak mungkin
kami mengejar nan tak kau hiraukan
bergerak namun terkekang.

jangan menyerah kawan 
hujan pasti kan berlalu
gelap pasti kan terlalui
seusai ini perjalanan panjang masih menanti

Minggu, 22 September 2013

Ungkapan untuk hari ini

              Hari ini, hari dimana berpijak suatu kehidupan, kehidupan yang sesekali tidak seperti apa yang kita bayangkan. Lika - liku yang menjadi sebuah misteri dalam hidup ini pun masih tidak bisa aku bayangkan, seperti apakah kedepannya ? itulah takdir, ataukah itu nasib ? masih belum terfikirkan.
              Hari ini seakan kelam untuk ku, mungkin untuk orang lain entah siapa dan dimana yang sama mengalami seperti apa yang aku rasakan hari ini. Semua ini berawal dari rumah ini, rumah dimana untuk sebagian orang menyebutkan bahwa rumah adalah tempat berteduh, rumah adalah tempat paling aman, rumah adalah istanaku, meskipun seperti apapun bentuknya. Tetapi sebagian orang pun berfikir rumah ini sudah tidak seperti apa yang difikirkan, sama seperti aku menganggapnya untuk hari ini.
             Disinilah aku tempati rumah yang hari ini kelam, yang membuatku tidak merasakan apa arti dari rumah ini yang seakan aku ingin segera meninggalkannya. Kejadian ini tidak ingin aku ceritakan sebetulnya, tetapi inilah luapan emosi, aku berfikir daripada emosi ini beralih ke tempat yang tidak benar, mungkin inilah tempat yang benar.
             Disinilah sesuatu yang sama sekali tidak aku inginkan, sesuatu yang sama sekali tidak nyaman, sesuatu yang pasti apabila seseorang mengalami ini pasti tidak akan menginginkannya juga. Keluarga, disaat keluarga terjalin suatu keharmonisan akan tercipta suatu kenyamanan bagi siapapun yang tinggal bersama apa yan disebutkan keluarga tersebut, sebaliknya apabila keluarga hiruk pikuk dengan segala masalah dengan segala keributan yang ada di dalamnya pasti seseorang pun enggan untuk ada di dalamnya, itu lah yang terjadi pada ku hari ini, dimana keluarga bukan menjadi sesuatu yang harmonis tetapi malah menjadi sesuatu yang aku merasakan sesuatu kekecewaan.
             Di lain pihak aku sebagai anak yang paling dewasa untuk meredekan hiruk pikuk tersebut seakan hanya dianggap suatu kekosongan, sesuatu yang tidak dihiraukan, sesuatu yang dianggap percuma, pembelaan - pembelaan ku seperti tak berguna.
             Ibu, aku sangat menyayangi mu melebihi orang yang tersayang bagi ku, aku minta maaf tidak bisa meredakan emosi dari bapak.
             Bapak, aku pun sama perasaan ku untuk mu sama dengan perasaan kepada Ibuku, tapi apa yang dilakukan oleh mu aku tidak bisa memaafkan itu, maaf telah melawan mu, dan maaf emosi ku tak terbendung lagi terhadapmu.
             Ingatlah kehidupan keluarga itu kehidupan bersama, kita jalani bersama dengan harmonis, dengan apa yang ada, dengan apa yang harus memang kita jalani.

Jumat, 07 Juni 2013

Inspirasi

Terkadang seseorang bisa menjadi apa yang dia inginkan karena dia menginginkannya, bahkan untuk mencapainya butuh pengorbanan yang sangat besar, tapi ada pula seseorang menjadi apa yang diinginkannya bukan karena dia menginginkannya, melainkan karena keberuntungannya, tapi apakah hanya keberuntungan yang akan terus kita kejar ? .

Kadang ada seseorang yang keinginannya bertolak belakang dengan apa yang dia dapat, seperti ini akan menyesalkan dirinya, meskipun pandangan orang lain apa yang ia dapat adalah sebuah anugerah.

Ada juga seseorang yang dengan semangat dan penuh perjuangan untuk mencapai apa yang dia capai karena sebuah inspirasi.

Inspirasi, seseorang akan berubah karena inspirasi, seseorang akan mengubah jalannya karena inspirasi, seseorang akan memperjuangkan segala hal karena inspirasi. Apa yang kita sudah dapat akan bisa berubah karena inspirasi terebut, terinspirasi untuk menjadi seorang, untuk menjadikan sebuah, untuk membuat sebuah, untuk melakukan sesuatu, karena inspirasi.

Inspirasi datang tanpa batas bisa saya katakan seperti itu, entah bagaimana saya bisa mengatakan hal tersebut, bahkan dalam mengimplementasikan hal tersebut tidak semudah dengan apa yang kita bayangkan.
Inspirasi itu datang dari segala arah, dengan kita mencari ataukah dengan datang tanpa kita duga kedatangannya.

Sebuah inspirasi bisa menjadi hal yang positif ataupun negatif, kenapa saya bisa mengatakan hal tersebut ? karena inspirasi bukan datang dari diri kita sendiri tetapi dari apa yang kita lihat, dari apa yang bisa kita dengarkan, dari apa yang bisa kita temukan. Karena inspirasi ini seperti halnya mendoktrin secara tidak langsung, kadang kita langsung tergugah untuk melakukan apa yang menjadikan inspirasi itu. Itu semua bisa menjadi hal yang positif jika apa yang menjadikan inspirasi kita adalah hal yang positif. Sebaliknya jika inspirasi itu memberikan input yang buruk kedepannya apakah bisa kita sebut itu akan menjadi suatu hal yang positif ?.

Tetapi sebetulnya semua itu tergantung dengan apa yang kita artikan terhadap inspirasi itu sendiri, karena yang saya rasakan inspirasi itu muncul dan datang tanpa batas. Maka ambillah inspirasi menjadi sebuah penggerak untuk melakukan sesuatu yang bisa kita inginkan dan menjadikan suatu tindakan yang posititif yang akan berguna baik untuk diri kita sendiri maupu untuk orang lain yang kita tidak akan tahu orang itu akan terinspirasi oleh kita.

Kamis, 06 Juni 2013

Aku Siapa

Diam

Membayang meski tak terbayang
Melamuni apa yang terlintas dalam angan kecil ini
Tak jelas bayang ini datang menghampiri
Gelap,,
Seperti itu lah tergambar,
Hanya setitik putih dapat terlihat.
Kosong,,
Menghampa bayang tanpa batas,
Melayang bagaikan angan.

Datang menghampiri,
Arogansi berselimut ketidak pastian
Membaca secercah terlayung luka,
Diam,,,
Tertutur satu kata penuh kepastian,
Tidak dapat mengelak tidak dapat pula berlari 
Diam,,,
Gumaman yang seakan tak akan pernah putus,
Yang tak akan pernah menghilang 

Diam,,,Diam,,,Diam 




  

Jumat, 19 April 2013

Celoteham malam hari

Inilah malam tepat pukul 00.45 WIB, ditemani dengan secangkir kopi dan sebatang rokok, yah maklum rokok sisa. Monitor laptop yang sedang dipandangi, dan keyboard laptop yang aku coba untuk mengetiknya walaupun tidak tahu aku harus menulis apa. 

ya inilah aku, dengan semua apa yang aku miliki, bukan seorang sastrawan, bukan seorang penulis, dan juga bukan seorang penyair, inilah aku seorang yang biasa saja, tidak punya kelebihan apapun tapi aku bangga terhadap diriku. 

mencoba untuk ku tuliskan cerita namun apadaya, malam ini tidak ada inspirasi yang datang menghampiriku dan yang ada dipikiranku saat ini, hanya ingin menulis entah ke arah mana tulisan ku nanti, tidak sesuai dengan judul tulisan ini, tapi tetap ini lah tulisanku, walaupun tulisan ku jelek tetapi dibantu dengan keyboard laptop sehingga tulisanku terlihat bagus dan rapih, hehe .

yang seharusnya malam ini digunakan untuk istirahat malah digunakan untuk bermain main dengan laptop, dasar anak muda !. tapi inilah aku bukan orang lain, anak dari ayah dan ibuku yang sudah merawat aku dari kecil hingga sekarang ini, terima kasih orang tuaku. 

orang lain mungkin sedang bahagia, khususnya anak SMA yang telah beres UN, tapi masih ada yang mengganjal dihati karena belum tahu hasilnya, saya juga pernah merasakan hal tersebut, jangan khawatir tetap percaya diri. 

hmmmmm...... 
nampaknya semakin tidak jelas saja arah tulisanku ini, tak apa inilah tulisanku, karyaku, dan tidak mungkin dilihat sama orang lain karena blog ku tersembunyi dan tidak memiliki member ( kasihan ). 


Menghela Nafas

apa yang sebenarnya dipikirkan ternyata tak sesuai dengan apa yang terjadi, yang awalnya harapan itu ada, tetapi setelah melihat faktanya, tidak bisadipungkiri lagi bahwa hanya harapan kosong belaka.
Memang tidak begitu meringis yang dirasakan, tetapi cukup membuat nafas menghela. Apa yang sungguh terjadi sepertinya memang itulah yang terjadi, sebuah fakta tak terelak lagi.
tidak perlu lagi harus dikejar, tidak perlu lagi harus diingat, sebuah realita sudah terjadi, apa boleh buat memang itu kenyataanya.

Senin, 15 April 2013

Kertas A4 80gr

Kertas A4 80gr, kertas yang umum disebut orang-orang kertas  HVS padahal HVS itu bahannya, kertas yang biasa dipakai orang-orang buat nulis, buat bikin kapal-kapalan, atau buat bungkus bala-bala, yang biasa disebut bakwan kalo sama orang jakarta, sama orang jawa, sama orang - orang yang tidak bilang itu bala-bala, akh sudah lah jangan dibahas gak penting. 

kertas A4 80gr ditulis sama pulpen jadilah sebuah tulisan diatas kertas, bagusnya tulisan dilihat dari niat si penulis, kalo niatnya jelek ya tulisannya jelek juga, tapi untung saya walaupun niat saya jelek tapi tulisannya bagus, karena saya nulisnya pake MS- WORD. 

sudah lah kita masuk ke inti pembicaraan. ini sebuah kisah seorang mahasiswa yang menceritakan tentang tulisannya di A4 80 gr, yang bikin dia gk tidur selama 32 jam 13 menit 27 detik karena membuat tulisan berupa angka-angka yang puitis. Disinilah kami seorang mahasiswa teknik yang bergelut dengan rumus dan angka untuk menghitung apalah itu. apakah rumus dan angka itu nanti bisa buat beli nasi ? kalo bisa saya mau buat banyak - banyak rumus dan angka biar saya bisa menciptakan rumus kayak si Newton, biar nanti disebut rumus Abdul dengan satuannya juga nama saya sendiri. hmmmmmm ....

dimulai dengan lembaran pertama, melihat rumus dan angka matapun langsung melek, gak tau emang karena melek belum ngantuk apa karena ada kelainan pada matanya. dia pun menulis angka pendahulu yaitu angka 1, yang menandakan itu perhitungan pertama. oke, langsung saja singkat cerita bahwa yang dibuatnya itu adalah laporan setelah praktikum. the End........

dibuat di Lab. dengan menggunakan laptop bukan tulis tangan, jadi tulisannya bagus, bisa di atur, dengan font Times New Roman.